Search This Blog

Tuesday, 19 April 2011

Pembuluh Darah Pulmonal


Pembuluh Darah Pulmonal





Paru-paru mempunyai 2 sumber suplai darah, dari arteri bronkialis dan arteri pulmonalis. Darah di atrium kanan mengair ke ventrikel kanan melalui katup AV lainnya, yang disebut katup semilunaris (trikuspidalis). Darah keluar dari ventrikel kanan dan mengalir melewati katup keempat, katup pulmonalis, ke dalam arteri pulmonais. Arteri pulmonais bercabang-cabang menjadi arteri pulmonalis kanan dan kiri yang masing-masing mengalir ke paru kanan dan kiri. Di paru arteri pulmonalis bercabang-cabang berkali-kali menjadi arteriol dan kemudian kapiler. Setiap kapiler memberi perfusi kepada saluran pernapasan, melalui sebuah alveolus, semua kapiler menyatu kembali untuk menjadi venula, dan venula menjadi vena. Vena-vena menyatu untuk membentuk vena pulmonalis yang besar.
Darah mengalir di dalam vena pulmonalis kembali keatrium kiri untuk menyelesaikan siklus aliran darah. Jantung, sirkulasi sistemik, dan sirkulasi paru. Tekanan darah pulmoner sekitar 15 mmHg. Fungsi sirkulasi paru adalah karbondioksida dikeluarkan dari darah dan oksigen diserap, melalui siklus darah yang kontinyu mengelilingi sirkulasi sistemik dan par, maka suplai oksigen dan pengeluaran zat-zat sisa dapat berlangsung bagi semua sel.

Paru mendapat darah dari 2 sumber :
1. Arteri Pulmonalis
o Berasal dari Ventrikel kanan yg tebalnya 1/3 ventrikel kiri.
o Banyak mengandung CO2
2. Arteri Bronchialis
o Berasal dari Ao
o Kaya akan O2
o U/ menjaga kehidupan jaringan paru
Arteri Pulmonalis
o Panjangnya 4cm setelah apex ventrikel kanan.
o Bercabang bagian kanan dan kiri masing-masing mengalirkan darah kebagian paru kanan dan kiri.
o Dindingnya tipis 1/3 tebal dinding Ao, 2 x tebal dinding v.cava.
o Arteri Pulmonalis dapat menampung semua Stroke volume dari ventrikel kanan



referensi :

burner and suddarh, keperawatan medical bedah,jilid 1
http://nursingbegin.com/tag/sirkulasi-pulmonal/

No comments:

Post a Comment